Jamaah Masjid Al-Mabrur Meunasah Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe melakukan ziarah ke Makam Malikussaleh (Malik Ash-Shalih) di Geudong, Aceh Utara, Makam Abu Ibrahim Bardan (Abu Panton) di Dayah Malikussaleh Panton Labu, Aceh Utara dan Makam Habib Muhammad Bin Ahmad Al-Attas (Habib Muhammad Al-Attas) di Simpang Ulim, Aceh Timur, pada Minggu (3/3/2024).
Sebagaimana diketahui Malikussaleh (Malik Ash-Shalih) merupakan Sultan Pertama di Kerajaan Samudra Pasai, dimana Kerajaan Samudra Pasai merupakan Kerajaan Islam Pertama di Nusantara dan Asia Tenggara.
Sementara almarhum Abu Ibrahim Bardan (Abu Panton) adalah salah seorang ulama kharismatik di Aceh.
Beliau merupakan pendiri dan pimpinan Dayah Malikussaleh di Panton Labu, dan pernah menjadi Ketua Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), dan berbagai jabatan lainnya.
Sedangkan Habib Muhammad Bin Ahmad Al-Attas (Habib Muhammad Al-Attas) merupakan pimpinan Yayasan/Majelis Darul Mustafa dan pendiri Masjid Ba'alawi, dimana masjid tersebut hanya ada di Yaman, Singapura dan Masjid Ba'alawi di Simpang Ulim, Aceh Timur.
"Adapun jamaah yang melakukan ziarah terdiri dari Imum Chik Masjid Al-Mabrur, Keuchik Meunasah Mesjid, Tgk Imum Meunasah Mesjid, Para Penasehat Badan Kemakmuran Mesjid (BKM) Masjid Al-Mabrur, Pengurus BKM Masjid Al-Mabrur, dan para jamaah Masjid Al-Mabrur lainnya," kata Ketua Rombongan Silaturrahmi dan Ziarah Masjid Al-Mabrur, Abiya Dr. Ibrahim Qamarius MSM.
Sebelumnya, jamaah Masjid Al-Mabrur juga sudah melakukan ziarah ke Makam Teungku Chik Di Paloh di Cot Trieng, Kota Lhokseumawe. Selain itu ke Makam Teungku Chik Awe Geutah di Peusangan Siblah Krueng dan Makam Habib Bugak di Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen.
Selain melaksanakan kegiatan ziarah secara rutin ke makam para ulama yang mempunyai nilai sejarah dalam memperjuangkan atau menyebarkan agama Islam, jamaah Masjid Al-Mabrur juga melakukan kunjungan dan bersilaturrahmi dengan para ulama yang masih hidup.
"Insya Allah pada Hari Raya Idul Fitri yang akan datang, jamaah Masjid Al-Mabrur sudah sepakat untuk mengunjungi dan bersilaturrahmi dengan Abu Kuta Krueng, pimpinan Dayah Darul Munawwarah Kuta Krueng, salah seorang ulama kharismatik di Aceh dan pimpinan Thariqat Syathariyah.
Selain itu rencananya akan mengunjungi dan bersiturrahmi dengan para ulama lainnya," pungkas Abiya Dr Ibrahim.(*)
Tags
Informasi