Jamaah Masjid Al-Mabrur Lhokseumawe Silaturrahmi dengan Abu Kuta Krueng

Jamaah Masjid Al-Mabrur Lhokseumawe Silaturrahmi dengan Abu Kuta Krueng

Jamaah Masjid Al-Mabrur Meunasah Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe melakukan silaturrahmi dengan Tgk H Usman Ali (Abu Kuta Krueng), salah seorang Ulama Kharismatik Aceh, Mursyid Thariqat Syathariyah, dan Pendiri/Pimpinan Dayah Darul Munawwarah, Kuta Krueng, Kabupaten Pidie Jaya, pada Minggu (21/4/2024).

Adapun jamaah Masjid Al-Mabrur yang melakukan silaturrahmi dengan Abu Kuta Krueng terdiri dari Abah Imum Chik Masjid Al-Mabrur, Keuchik Meunasah Mesjid, Tgk Imum Meunasah Mesjid, para Penasehat Badan Kemakmuran Mesjid (BKM) Masjid Al-Mabrur, Pengurus BKM Masjid Al-Mabrur, Pengurus Remaja Masjid (RM) Masjid Al-Mabrur, dan para jamaah Masjid Al-Mabrur lainnya.

Ketua Rombongan Silaturrahmi Masjid Al-Mabrur, Dr Ibrahim Qamarius MSM yang merupakan Penasehat BKM Masjid Al-Mabrur menjelaskan, jamaah Masjid Al-Mabrur setiap Jumat Shubuh selalu mengadakan zikir berjamaah. Dimana Tahlil, Shamadiyah dan dzikir lainnya berdasarkan Sanad atau Silsilah Thariqat Syathariyah yang diajarkan Abu Kuta Krueng.

Dengan demikian silaturahmi dengan Abu Kuta Krueng tersebut merupakan silaturrahmi rutin dengan mursyid, untuk meminta arahan, bimbingan serta doanya.

Selain melakukan silaturrahmi dengan Abu Kuta Krueng, pada hari dan tanggal yang sama  jamaah Masjid Al-Mabrur juga melakukan ziarah ke makam almarhum Tgk H Abdullah Hanafi (Abu Tanoh Mirah) dan ke makam Tgk H Muhammad Amin Mahmud Syah (Abu Tumin Blang Bladeh). 

Di makam almarhum Abu Tanoh Mirah dan Abu Tumin Blang Bladeh, jamaah Masjid Al-Mabrur melakukan tahlil, shamadiyah dan doa lainnya.

Selain melakukan kegiatan silaturrahmi dengan para ulama, jamaah Masjid Al-Mabrur juga melaksanakan ziarah secara rutin ke makam para ulama yang mempunyai nilai sejarah dalam memperjuangkan atau menyebarkan agama Islam.

"Insya Allah pada Hari Raya Idul Adha yang akan datang, jamaah Masjid Al-Mabrur akan mengunjungi atau bersilaturrahmi dengan Tgk H Muhammad Ali (Abu Paya Pasi), Pimpinan Dayah Bustanul Huda di Aceh Timur, dan ulama lainnya," pungkas Abiya Dr Ibrahim Qamarius.(*)

Lebih baru Lebih lama